Pulau Pramuka – Sebanyak 25 petugas Sudin Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Kepulauan Seribu melakukan kegiatan membersihkan sampah di pantai dan laut yang ada di Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang.
Kegiatan ini dilakukan karena saat ini sedang musim angin kencang, serta untuk menjaga agar pantai dan laut di Pulau Pramuka tetap bersih.
Menurut Kasi Kesra Kelurahan Pulau Panggang, Abdul Salam, saat memasuki musim angin kencang, banyak sampah yang terbawa ke Pulau Pramuka.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan petugas Sudin LH, karena saat ini musim angin kencang dan harus standby, semoga mereka terus melakukan aktivitasnya secara optimal,” ucapnya, Kamis 30 Januari 2025.
Sementara itu, salah seorang petugas pesisir pantai Sudin LH, Sokat (36), menjelaskan bahwa ada beberapa jenis sampah yang berhasil dikumpulkan, seperti sampah tumbuhan laut, sampah kemasan plastik, batu apung, ranting kayu, dan lainnya.
“Setiap hari kami bekerja bersama 25 petugas di Pulau Pramuka dan 27 petugas di Pulau Panggang. Sampah yang dikumpulkan selanjutnya ditimbang di Tempat Pembuangan Sementara (TPS), lalu dilakukan proses pemilahan sampah organik dan anorganik, sampai didapatkan sampah residu atau sampah sisa yang sudah tidak bisa didaur ulang lagi,” jelas Sokat.
Sokat juga menambahkan bahwa sampah residu tersebut akan diangkut menggunakan kapal LB atau Laut Bersih ke Bantar Gebang Bekasi. “Dalam sehari, berat sampah yang berhasil diangkut sebanyak 1.000-1.500 kg,” tuturnya.
Tercatat, ada tiga zona lokasi aktivitas bersih dan penyisiran sampah laut di Pulau Pramuka, yaitu zona 1 di Dermaga TPI sampai Dermaga RSUD, zona 2 di Dermaga Plaza Kabupaten – Pantai Kedaton, dan zona 3 di Pantai Sunrise sampai Pantai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu.
