Pulau Kelapa — Banjir rob kembali melanda empat RT di Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Pemerintah kelurahan bergerak cepat dengan mengerahkan petugas PPSU dan tim lapangan untuk membantu warga yang terdampak.
Lurah Pulau Kelapa, Muhammad Adriansyah, menuturkan pihaknya sudah melakukan langkah antisipasi sejak menerima informasi potensi kenaikan muka air laut.
“Kami langsung memberi peringatan dini kepada warga setelah menerima laporan dari Time Forecast,” jelasnya, Jumat (5/12/2025).
Sekitar 50 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir rob mendapat bantuan evakuasi barang-barang rumah tangga. Kelurahan juga melibatkan Sudin SDA untuk melakukan pengukuran ketinggian air agar data yang diperoleh lebih akurat.
Selain evakuasi, bantuan darurat berupa makanan siap saji turut disalurkan. “Kami menyalurkan nasi box dari anggaran kebencanaan kelurahan untuk meringankan beban warga,” tambah Adriansyah.
Warga menyambut baik langkah cepat ini. Siti (36), warga RT 01 RW 02, berharap penanganan rob tidak hanya bersifat sementara. “Semoga ada solusi jangka panjang, karena rob sekarang makin sering terjadi,” ujarnya.
Dengan kesiapan petugas dan dukungan logistik, Kelurahan Pulau Kelapa menegaskan komitmennya untuk terus hadir mendampingi warga menghadapi bencana rob yang kian rutin melanda kawasan pesisir.









