Jakarta – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Kabupaten Kepulauan Seribu mendistribusikan 79 bibit pohon produktif kepada warga Pulau Sabira sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan lokal dan penghijauan lingkungan.
Kepala Sudin KPKP Kepulauan Seribu, Nurliati, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan lahan pekarangan warga sekaligus menjaga ketahanan pangan masyarakat pesisir.
“Ada 79 bibit pohon yang disalurkan, antara lain pohon sukun, mangga, nangka, sawo, jeruk nipis, hingga jambu air. Warga hanya perlu membawa fotokopi KTP dan KK untuk memperoleh bibit gratis tersebut. Setiap satu KK kami bagikan dua pohon secara cuma-cuma,” ujar Nurliati, Senin (28/4).
Nurliati berharap warga dapat memanfaatkan pembagian bibit tanaman produktif ini agar ketahanan pangan tetap terjaga, sekaligus menjadikan Kepulauan Seribu lebih hijau melalui pemanfaatan lahan pekarangan.
“Distribusi pohon ini masih terus berlangsung di tiap pulau dan disesuaikan dengan permintaan warga,” harapnya.
Jenis tanaman yang dibagikan merupakan tanaman buah produktif yang dapat ditanam di halaman rumah warga. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pemanfaatan lahan pekarangan sekaligus memperkuat ketahanan pangan masyarakat pesisir.
Sebelumnya, Sudin KPKP juga telah menyalurkan sekitar 200 bibit pohon ke Pulau Panggang dan Pulau Kelapa sebagai bagian dari program penghijauan yang lebih luas.
Salah seorang warga Pulau Sabira, Farida (47), mengungkapkan apresiasinya terhadap program ini.
“Untuk mendapatkan bibit tanaman ini cukup mudah sekali. Terima kasih, saya mendapatkan satu pohon mangga dan satu jeruk nipis. Tanaman ini akan saya tanam di halaman belakang rumah,” tuturnya.
Ketua Karang Taruna Pulau Sabira, Gunawan (38), juga menyambut baik inisiatif ini dan mengajak warga untuk menjaga serta merawat tanaman yang telah diberikan.
“Pohon ini juga penting untuk membuat Pulau Sabira semakin rindang, asri, dan kualitas udaranya lebih baik,” ujarnya.
Dengan adanya program ini, diharapkan Pulau Sabira dan wilayah lainnya di Kepulauan Seribu semakin hijau dan produktif, serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan tanaman buah yang berkelanjutan.









