Kepulauan Seribu — Kabar gembira datang untuk para mahasiswa asal Kepulauan Seribu yang menempuh pendidikan di Jakarta daratan. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu dalam waktu dekat akan menyediakan fasilitas rumah singgah sebagai tempat tinggal sementara, demi mendukung kelancaran studi para mahasiswa dari wilayah kepulauan.
Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan, mengungkapkan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan pelajar daerah yang menimba ilmu di luar pulau. Menurutnya, realisasi rumah singgah ini akan dimulai pada tahun ini.
“Untuk tahun ini kita realisasikan rumah singgah bagi mahasiswa yang berasal dari wilayah Kepulauan Seribu Utara. Tahun depan kita upayakan hal serupa untuk mahasiswa dari Kepulauan Seribu Selatan,” ujar Fadjar.
Langkah ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan dan generasi muda. Berdasarkan data dari program beasiswa Baznas (Bazis) Kepulauan Seribu, tercatat pada tahun 2025 ini terdapat 138 mahasiswa asal Kepulauan Seribu yang tengah menempuh pendidikan tinggi, tersebar di berbagai perguruan tinggi di Jakarta, Bekasi, dan Tangerang.
Praktisi pendidikan Kepulauan Seribu, Abdurrahman, menyambut baik program ini. Ia menilai bahwa rumah singgah sudah lama menjadi kebutuhan mahasiswa dari wilayah kepulauan yang harus menyesuaikan diri dengan kehidupan kota.
“Ini sudah lama diharapkan adik-adik mahasiswa. Bahkan saat kami kuliah dulu, sudah ada dorongan untuk menghadirkan rumah singgah seperti ini. Alhamdulillah, akhirnya mulai terwujud,” ungkap Rahman, yang saat ini menjabat sebagai Koordinator MTsN 26 Kampus C Pulau Harapan.
Selain tempat tinggal, rumah singgah ini juga dirancang sebagai ruang belajar dan tempat berkumpul antar mahasiswa, guna membangun solidaritas dan memperkuat jaringan antar pemuda Kepulauan Seribu di ranah pendidikan.
Diharapkan, langkah ini tak hanya meringankan beban biaya hidup mahasiswa, tetapi juga menjadi semangat baru dalam membangun masa depan generasi muda dari pulau-pulau kecil di Jakarta.









