Pulau Pari — Warga RW 04 Pulau Pari, Kelurahan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan boleh bernafas lega. Impian mereka untuk memiliki mesin ATM Bank DKI di pulau tercinta akhirnya mulai menemukan titik terang.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh perwakilan Bank DKI, Tama, melalui sambungan telepon kepada beritapulauseribu.net. Ia mengatakan bahwa pihaknya telah menerima permohonan dari masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu terkait pengadaan ATM di sejumlah pulau, termasuk Pulau Pari.
“Kami sudah menerima permohonan itu dan kini tengah menyusun perencanaan intensif terkait prosedur penempatan unit ATM. Ini juga merupakan bagian dari program 100 hari Gubernur,” jelas Tama, Senin (21/4).
Meski begitu, ia menyarankan agar Pemkab Kepulauan Seribu kembali mengirimkan surat resmi permintaan kepada Direksi Bank DKI, ditujukan langsung kepada Direktur Utama.
Sementara itu, Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan (Asminekbang) Kabupaten Kepulauan Seribu, Iwan Samosir, menegaskan bahwa pihaknya sudah dua kali mengirim surat resmi permohonan penempatan ATM.
Permintaan itu mencakup tiga titik: Pulau Pari, Pulau Payung, dan Pulau Sabira, serta pembukaan kantor pembantu Bank DKI di Pulau Tidung.
“Pada November 2024 kami sudah kirim surat kedua. Secara prosedur administrasi, sudah kami penuhi. Namun memang ada kajian teknis dari pihak Bank DKI yang berada di luar kewenangan kami,” ujar Iwan.
Khusus untuk Pulau Pari, Iwan mengaku optimistis permintaan tersebut dapat terealisasi tahun ini. Alasannya, Pulau Pari memiliki mobilitas wisata yang tinggi sehingga memicu percepatan ekonomi masyarakat.
“Nanti akan kami ingatkan lagi ke pihak Bank DKI. Ini soal pelayanan publik, dan menyangkut kebutuhan nyata warga,” tegasnya.









