Pulau Tidung — Tak semua pahlawan pakai jubah, dan tak semua promotor wisata butuh kamera mahal. Cesillia, gadis berhijab asli Pulau Tidung, membuktikan bahwa dengan semangat, kreativitas, dan sentuhan cinta kampung halaman, promosi wisata bisa dilakukan dari layar ponsel.
Lewat akun TikTok-nya, @dariseribu, ia menyuarakan keelokan Kepulauan Seribu dalam konten-konten yang sederhana namun kuat pesannya.
Dengan 2.393 pengikut dan 43,8 ribu like, nama Cesillia perlahan mencuri perhatian netizen. Ia rajin mengunggah video aktivitas sehari-hari sebagai warga asli Pulau Tidung. Tapi bukan sekadar konten keseharian biasa—narasinya mengangkat kebiasaan lokal, kuliner khas, hingga sudut-sudut indah yang jarang terekspos di media arus utama.
Tagline khasnya, “Aku Orang Pulau Tidung Asli”, bukan sekadar identitas, tapi juga semacam ajakan tak langsung kepada para pemuda-pemudi Kepulauan Seribu untuk bangga dengan akar mereka. Ia tak hanya jadi juru bicara yang ceria, tapi juga penyambung lidah tradisi, budaya, dan potensi wisata lokal.
Salah satu video populernya berjudul “Suasana Lebaran di Pulau Tidung” telah ditonton hingga 156,7 ribu kali. Di video itu, ia menyajikan potret Lebaran yang hangat, penuh warna, dan sarat nuansa lokal yang menggerakkan rasa rindu pada kampung halaman. Nuansa itulah yang membuat kontennya berbeda—ada jiwa di tiap potongan video.
Tak hanya TikTok, Cesillia juga aktif memanfaatkan platform lain seperti Instagram dan Facebook. Kontennya konsisten: edukatif, menghibur, dan inspiratif. Ia bahkan kerap memberikan tips berlibur ke Kepulauan Seribu, menjelaskan akses, biaya, hingga budaya yang patut dihormati oleh wisatawan.
Kiprah Cesillia layaknya angin segar di tengah geliat media sosial yang kerap dipenuhi hal-hal instan. Ia memanfaatkan media digital untuk menyuarakan hal yang bermakna, dan tanpa disadari, telah menjadi influencer lokal yang membawa dampak besar bagi daerahnya.
Kepulauan Seribu butuh lebih banyak Cesillia—pemuda yang bangga, kreatif, dan tak takut menunjukkan dari mana mereka berasal. Ayo, saatnya kamu jadi bagian dari gerakan bangga daerah sendiri. Karena dari pulau kecil, bisa lahir gaung yang mengguncang dunia maya.
