DPRD DKI Dorong Penambahan Pos Damkar di Setiap Kelurahan

Avatar photo
Dok. Istimewa
Dok. Istimewa

Jakarta – Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, William Aditya Sarana, mendorong Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta untuk menambah jumlah pos pemadam kebakaran (Damkar) guna meningkatkan respons terhadap kejadian kebakaran di ibu kota.

“Dinas Gulkarmat harus menambah pos pemadam kebakaran. Saat ini, kita hanya memiliki sekitar 170 pos pemadam kebakaran, sementara ada 267 kelurahan di Jakarta. Idealnya, setiap kelurahan memiliki satu pos Damkar,” ujar William dalam rapat Pra-RKPD di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (18/3).

Selain menambah pos pemadam, William juga mendorong peningkatan jumlah personel Damkar agar layanan pemadaman bisa lebih cepat menjangkau warga yang membutuhkan bantuan.

“Sekalian kita anggarkan pos Damkar sekaligus dengan personelnya, sehingga Damkar kita bisa lebih dekat dengan warga. Jadi kalau ada api kecil, bisa segera dipadamkan sebelum membesar,” tuturnya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Muhammad Hasan Abdillah, yang menyoroti kebutuhan penambahan pos Damkar, khususnya di wilayah Jakarta Pusat.

“Belakangan ini, kebakaran kerap terjadi di Jakarta Pusat, seperti insiden di Kebon Kosong beberapa waktu lalu. Pos Damkar yang lebih banyak akan sangat membantu dalam mengantisipasi kejadian serupa,” tandasnya.

Dengan adanya penambahan pos dan personel Damkar, diharapkan penanganan kebakaran di Jakarta dapat lebih cepat dan efektif, sehingga meminimalkan risiko kerugian bagi masyarakat.

[poll id=”3″]

Bagaimana Anda menilai informasi ini? Berikan reaksi Anda!