Pasca Lebaran, Pulau Untung Jawa Tertibkan dan Rapikan Kios Pedagang

Avatar photo
PPSU Pulau Untung Jawa membersihkan sejumlah kios pedagang di Pantai Sakura. 📸 MM
Pulau Untung Jawa, Penertiban Pedagang, Pasca Lebaran, PPSU, Sidartawan, Kebersihan Lingkungan, Kolaborasi Warga

Pulau Untung Jawa – Pemerintah Kelurahan Pulau Untung Jawa menggelar kegiatan penertiban dan perapihan sejumlah kios pedagang pasca Lebaran.

Kegiatan ini dilaksanakan guna mengembalikan kondisi lingkungan yang sramai oleh aktivitas kunjungan wisata selama masa libur Hari Raya Idulfitri.

Lurah Pulau Untung Jawa, Sidartawan, memimpin langsung proses monitoring di sejumlah titik yang menjadi lokasi berjualan para pedagang musiman.

Ia menyampaikan bahwa penataan ini penting untuk menjaga kenyamanan lingkungan, khususnya di kawasan yang menjadi destinasi wisata unggulan di Kepulauan Seribu.

Monitoring kegiatan oleh Lurah Pulau Untung Jawa, Sidartawan. 📸 MM
Monitoring kegiatan oleh Lurah Pulau Untung Jawa, Sidartawan. 📸 MM

“Penertiban ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menjaga kerapihan, kebersihan, dan ketertiban lingkungan. Kami ingin menciptakan suasana yang nyaman baik bagi warga maupun wisatawan yang datang berkunjung,” ujar Sidartawan.

Kegiatan ini melibatkan 20 personel Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pulau Untung Jawa. Mereka dikerahkan untuk membersihkan sisa-sisa sampah, menertibkan peralatan dagang, serta merapikan area publik yang terdampak aktivitas jual beli selama libur Lebaran.

Untuk menjamin kelancaran kegiatan, aparat keamanan dari unsur Satpol PP, Polri dan TNI turut serta memberikan pengawalan dan pengamanan. Kolaborasi ini memastikan seluruh proses berjalan kondusif dan tanpa hambatan berarti.

Menariknya, kegiatan tersebut juga mendapat dukungan dari warga serta para pedagang sendiri. Beberapa di antara mereka ikut terlibat langsung dalam aksi bersih-bersih sebagai bentuk tanggung jawab bersama terhadap lingkungan.

Salah satu pedagang, Wawan (38), menyampaikan apresiasinya atas inisiatif pemerintah kelurahan.

“Kami senang dilibatkan. Setelah ramai saat Lebaran, memang perlu ada penataan lagi. Lingkungan jadi lebih nyaman, dan kami juga merasa diperhatikan,” ungkapnya.

Bagaimana Anda menilai informasi ini? Berikan reaksi Anda!