Pulau Kelapa Dua – Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Arung Palaka di Pulau Kelapa Dua berhasil memanen sayur bayam dan pakcoy, yang diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan warga setempat.
Lurah Pulau Kelapa, Muslim, memberikan apresiasi atas keberhasilan panen ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan demi mendukung ketersediaan pangan di wilayah tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan petugas RPTRA. Semoga kegiatan ini dapat terus meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Pulau Kelapa,” ujar Muslim, Sabtu (8/3).
Bendahara RPTRA Arung Palaka, Ika Nely Yanna, menjelaskan bahwa hasil panen kali ini cukup melimpah dan dijual kepada warga sekitar dengan harga terjangkau, sehingga masyarakat dapat menikmati sayuran segar dengan harga lebih murah.
“Kami berhasil memanen 3,4 kilogram pakcoy dan 3,2 kilogram bayam, lalu menjualnya dengan harga yang sangat terjangkau, antara Rp 5.000 hingga Rp 7.000 per ikat,” jelas Ika.
RPTRA Arung Palaka tidak hanya menjadi tempat bermain anak, tetapi juga berfungsi sebagai pusat kegiatan produktif yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Keberhasilan panen ini membuktikan bahwa RPTRA dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal,” tambah Ika.
Selain membantu menyediakan sayuran segar, program ini juga bertujuan menginspirasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah mereka agar lebih produktif.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi warga lainnya untuk bercocok tanam, sehingga bersama-sama kita bisa meningkatkan ketahanan pangan di Pulau Kelapa Dua,” pungkasnya.
