Sudin SDA Kepulauan Seribu Kembangkan Pengelolaan Limbah Jadi Kompos

📷 Istimewa
📷 Istimewa

Pulau Tidung – Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu tengah mengembangkan inovasi pengelolaan lingkungan dengan memanfaatkan lumpur hasil pengolahan air limbah domestik (SPALD) yang diintegrasikan dengan proses pengomposan sampah.

Kepala Sudin SDA Kepulauan Seribu, Mustajab, menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk mengelola lingkungan secara terpadu, sehingga limbah lumpur tidak terbuang percuma, tetapi dimanfaatkan bersama sampah organik untuk menghasilkan kompos sebagai media tanam lokal.

“Inisiatif ini bertujuan untuk mengelola lingkungan secara terpadu. Limbah lumpur dari SPALD tidak dibuang percuma, tetapi dimanfaatkan bersama sampah organik untuk menghasilkan kompos sebagai media tanam lokal,” ujar Mustajab, Kemarin.

Sosialisasi program ini dilakukan di Kelurahan Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, dengan kunjungan ke fasilitas pengolahan lumpur SPALD yang telah dikombinasikan dengan unit pengomposan.

Dewan Kabupaten Kepulauan Seribu Selatan, Munawar, mengapresiasi inovasi ini, menyebutnya sebagai kolaborasi yang baik antara Sudin LH dan Sudin KPKP.

“Kalau memang bermanfaat bagi masyarakat, tentu kami sangat mendukung. Apalagi bermanfaat untuk penunjang berkebun. Ini kolaborasi yang sangat bagus antara Sudin LH dan Sudin KPKP,” beber Munawar.

Ia menambahkan bahwa program ini tidak hanya membantu penyediaan media tanam berkualitas, tetapi juga mengurangi pencemaran lingkungan akibat penumpukan limbah serta meningkatkan partisipasi warga dalam menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Usai sosialisasi, dilakukan penandatanganan komitmen bersama untuk mendukung keberlanjutan program, yang diharapkan dapat menjadi percontohan bagi wilayah lain di Kepulauan Seribu yang memiliki sistem pengolahan air limbah.

Bagaimana Anda menilai informasi ini? Berikan reaksi Anda!