Kepulauan Seribu — Tiga nelayan yang terombang-ambing di perairan Kepulauan Seribu selama sekitar tujuh jam berhasil diselamatkan oleh kru PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatra (PHE OSES) pada Minggu sore (11/5).
Ketiga nelayan tersebut, NA (24), MAS (29), dan IMR (25), merupakan anak buah kapal (ABK) KM Sambu Jaya yang berangkat dari Muara Angke untuk menangkap cumi-cumi di perairan Kepulauan Seribu.
Sekitar pukul 17.30 WIB, kru PHE OSES yang berada di barge AWB COSL#223 melihat tiga orang mengapung di sisi kiri haluan kapal. Mereka segera melemparkan pelampung lingkaran untuk proses evakuasi.
Nelayan pertama berhasil diselamatkan pada pukul 17.40 WIB, disusul korban kedua sepuluh menit kemudian. Namun, arus laut yang kuat membuat nelayan ketiga terbawa lebih jauh.
PHE OSES pun mengerahkan kapal Anchor Handling Tug (AHT) Singgasana Laut untuk mengevakuasi korban ketiga, yang akhirnya berhasil diamankan pada pukul 18.20 WIB.
Setelah evakuasi, ketiga nelayan mendapatkan pertolongan medis, pakaian kering, serta makanan dan minuman di atas barge. Mereka kemudian dipulangkan ke darat pada Senin (12/5).
General Manager PHE OSES, Antonius Dwi Arinto, mengapresiasi sigapnya kru lapangan dalam menyelamatkan para nelayan.
“Sebagai perusahaan migas lepas pantai, kami selalu memperhatikan aspek keselamatan, baik untuk pekerja maupun lingkungan sekitar wilayah operasi kami,” ujarnya.
