Pulau Kelapa – Di tengah identitas Kepulauan Seribu sebagai wilayah pesisir dengan kekayaan lautnya, warga Pulau Kelapa justru mengembangkan budidaya ikan air tawar. Kolam Gizi RPTRA Nyiur Melambai kini menjadi pusat edukasi sekaligus sumber pangan alternatif bagi masyarakat.
Baru-baru ini, Kolam Gizi RPTRA Nyiur Melambai menerima bantuan lima ratus ikan nila dari Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (Sudin KPKP) Kepulauan Seribu. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan pangan serta mengedukasi anak-anak mengenai manfaat mengonsumsi ikan.
Kepala Sudin KPKP Kepulauan Seribu, Nurliati, menuturkan bahwa keberadaan ikan di kolam ini bisa menjadi sarana pembelajaran bagi anak-anak. “Ikan kaya akan kandungan protein dan sangat bagus dikonsumsi sejak usia dini,” ujarnya, Selasa (18/02/2025).
Nurliati berharap seluruh bibit ikan yang dilepas dapat tumbuh dengan baik dan nantinya bisa dibagikan kepada warga kurang mampu. Dengan demikian, anak-anak dari keluarga prasejahtera bisa mendapatkan asupan gizi yang lebih baik.
Lurah Pulau Kelapa, Muslim, menyampaikan apresiasi atas bantuan ini. Menurutnya, budidaya ikan air tawar di RPTRA dapat menjadi langkah konkret dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat, terutama di musim angin barat yang sering menghambat aktivitas nelayan.
“Kami sangat mengapresiasi bantuan ini. Ikan nila yang dibudidayakan di RPTRA diharapkan bisa dimanfaatkan oleh warga,” ucap Muslim. Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menyiagakan petugas khusus untuk memastikan pemberian pakan dan keamanan kolam tetap terjaga.
Dengan adanya program ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu berharap dapat meningkatkan ketahanan pangan berbasis perikanan serta memberikan alternatif sumber gizi bagi masyarakat yang tinggal di wilayah kepulauan.
