Warga Pertanyakan Pemasangan Kembali ATM Bank DKI di Pulau Panggang

Avatar photo
Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank DKI di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara. dok. Istimewah

Pulau Panggang – Warga Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, kembali mempertanyakan kapan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank DKI yang rusak sejak tiga bulan lalu akan dipasang kembali. Hingga kini, ketiadaan ATM tersebut masih menyulitkan warga dalam bertransaksi, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari di bulan Ramadan.

Mutadi (48), salah satu warga Pulau Panggang, mengaku mengalami kendala saat hendak menarik uang tunai. Ia menyoroti perbedaan layanan perbankan antara Pulau Panggang dengan kelurahan lain di Kepulauan Seribu yang masih memiliki ATM berfungsi.

“Saya kecewa karena tiap kelurahan lain di Kepulauan Seribu ATM-nya berfungsi baik, sementara di Pulau Panggang yang ramai penduduknya malah ATM-nya sering rusak dan cuma ada satu unit,” ujarnya.

Sekretaris Kelurahan Pulau Panggang, M. Nuralim, mengakui bahwa ketiadaan ATM ini telah menjadi keluhan utama warga. Pihaknya sudah menginformasikan permasalahan ini kepada manajemen Bank DKI dan juga mengusulkan agar ATM tambahan dipasang di Pelabuhan Utama Pulau Panggang, mengingat lokasinya yang strategis sebagai pusat mobilitas masyarakat.

“Kami sudah menginformasikan hal ini ke manajemen Bank DKI. Kami juga mengusulkan agar mereka menyediakan ATM di Pelabuhan Utama Pulau Panggang, karena lokasinya strategis dan sangat dibutuhkan masyarakat,” kata Nuralim.

Baca Juga :  Sampah Kiriman Mulai Kotori Pantai di Pulau Untung Jawa

Sementara itu, seorang pegawai Bank DKI yang bertugas di kantor cabang pembantu Pulau Pramuka menyatakan bahwa pengadaan dan perbaikan unit ATM berada di bawah manajemen berbeda, sehingga pihaknya tidak memiliki kewenangan dalam menangani hal tersebut.

“Masalah pengadaan dan perbaikan unit ATM berbeda manajemen, jadi itu bukan wewenang kami,” ujarnya.

Saat dihubungi, Irfan, penanggung jawab perbaikan dan perawatan unit ATM Bank DKI untuk wilayah Kepulauan Seribu, tidak memberikan respons baik melalui pesan singkat WhatsApp maupun sambungan telepon.

Warga berharap ada kejelasan dan langkah konkret dari pihak Bank DKI untuk mengatasi masalah ini, agar mereka tidak lagi harus menyeberang ke pulau lain hanya untuk menarik uang tunai.

Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Bank DKI mengenai keluhan warga dan rencana pemasangan kembali unit ATM di Pulau Panggang.

Bagaimana menurut Anda tentang informasi ini?

Lihat Hasilnya

Loading ... Loading ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *